Senin, 02 Juli 2012

bzzz

bzzz. udah ganti template tetep aja tiba-tiba background textnya jadi putih sendiri -_-

swasta?

lagi mendapat ilham untuk menulis di blog setelah baca statusnya Effly Rhiniviannda. oke berhubung ini status orang dan aku males minta ijin ke Effly, jadi aku nggak berani ngelink atau ngeprintscreen statusnya, cukup di copas saja yah :)

kira-kira beginilah statusnya:
kenapa banyak orang neg-think sama sekolah swasta.?tergantung sekolahnya juga kan kaya apa. -_- banyak kok yg bagus,lebih bagus malah.. -_-
setelah baca status itu, aku langsung nulis status:
saya anak swasta dan saya bangga.
iya, aku bangga jadi anak swasta. jadi anak Bhakti Pertiwi & Khadijah. aku bangga jadi bagian dari mereka. aku bangga bisa diterima disana, bisa diterima karena test murni, bukan dari nilai palsu hasil ngejoki. 

aku bangga jadi anak swasta. aku bangga punya guru-guru yang professional, guru-guru yang memandang semua muridnya punya derajat yang sama. entah muridnya itu pinter, lemot, tajir, atau anak beasiswa, kita semua dipandang sama. guru-guru yang bisa jadi sahabat, saling ledek-ledekan, curhat-curhatan, tapi masih menghormati mereka sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.

aku bangga jadi anak swasta. jadi anak sekolah islam. di tengah derasnya arus globalisasi yang pelan-pelan menghancurkan generasi bangsa, kami, anak-anak sekolah islam, bisa melawan arus dengan menjaga moral kita baik-baik :)

aku bangga jadi anak swasta. jadi bagian dari sekolah yang lebih mementingkan proses daripada hasil.

oke, maaf buat anak-anak negeri yang merasa tersinggung.

nggak semua anak negeri nilainya palsu. aku tau masih banyak anak-anak yang mau jujur.

nggak semua sekolah negeri gurunya killer. banyak juga yang guru-gurunya bersahabat. dan banyak juga sekolah negeri yang professional.

nggak semua anak negeri moralnya rusak. aku tau masih banyak anak negeri yang moralnya lebih bagus dari anak pesantren.

jadi sebenernya... aku ini kenapa?

sakit hati? iya. sakit hati sama Dinas Pendidikan Kota Surabaya.

kecewa? iya. kecewa sama anak-anak jaman sekarang. kenapa lebih memilih ngejoki daripada jujur sama diri sendiri? kapan Indonesia mau maju kalo masih SMP aja udah tau joki-jokian.

iri? iya. sangat. iri sama anak-anak yg NEMnya tinggi. sama anak-anak yg bisa masuk sekolah negeri. sama 25 anak luar Kota Surabaya yang berhasil diterima di RSBI negeri Kota Surabaya.

kangen? aku kangen sekolah negeri! kangen rusuh-rusuhnya, kangen murid-murid jailnya, kangen guru killernya.....

bersyukur? sangat bersyukur karena aku dapet sekolah yang jauuuuuuuh lebih baik :)

aku udah diterima di Khadijah. dan Khadijah emang pantes dapetin murid yang lebih mementingkan proses daripada hasil :)

aku cuman mau bilang.... congratulations buat yang bisa masuk sekolah negeri, selamat menikmati kerusuhannya :D